7 KEUTAMAAN BULAN RAMADHAN

Cgtrend.blogspot.com mengucapkan selamat menyambut Ramadhan. Berikut adalah keutamaan-keutamaan Bulan ramadhan:
https://cgtrend.blogspot.com/

1. Bulan Tarbiyah (pembinaan) untuk mencapai derajat taqwa.

Dikatakan dalam Al-Qur'an Surat Al Baqarah ayat 183 yang artinya: "Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa, sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa."


2. Bulan diturunkannya Al Qur’an.

Dikatakan dalam Al-Qur'an Surat Al Baqarah ayat 185 yang artinya: "Bulan Ramadhan, yang pada bulan itu Al Qur ’an diturunkan sebagai petunjuk buat manusia dan penjelasan tentang petunjuk itu, dan sebagai pemisah (yang haq dan yang batil)."


3. Bulan yang paling utama, bulan penuh berkah.

Dikatakan dalam hadits Riwayat At-Thabarani: "Bulan yang paling utama adalah bulan Ramadhan, dan hari yang paling utama adalah hari Jum’at." Selanjutnya dari Ubadah bin Ash-Shamit, bahwa Rasulullah saw -pada suatu hari, ketika Ramadhan telah tiba- bersabda: “Ramadhan telah datang kepada kalian, Bulan yang penuh berkah, pada bulan itu Allah swt memberikan naungan-Nya kepada kalian. Dia turunkan Rahmat-Nya, Dia hapuskan kesalahan-kesalahan, dan Dia kabulkan do’a. Pada bulan itu Allah swt akan melihat kalian berpacu melakukan kebaikan. Para malaikat berbangga dengan kalian, dan perlihatkanlah kebaikan diri kalian kepada Allah. Sesungguhnya orang yang celaka adalah orang yang pada bulan itu tidak mendapat Rahmat Allah swt”. (Hadits Riwayat Ath-Thabarani)


4. Bulan ampunan dosa, bulan peluang emas melakukan ketaatan.

Dikatakan dalam hadits Riwayat Muslim :"Rasulullah saw bersabda: “Sholat lima waktu, dari Jum’at ke Jum’at, dari Ramadhan ke Ramadhan, dapat menghapuskandosa-dosa, apabila dosa-dosa besar dihindari“. Selanjutnya “Barang siapa yang melakukan ibadah di malam hari bulan Ramadhan, karena iman dan mengharapkan ridha Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu diampuni. (HR Muttafaqun ‘alaih). Begitupula yang dikatakan dalam hadits Riwayat Muttafaqun ‘alaih yang artinya: "Apabila Ramadhan datang, maka pintu-pintu syurga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup dan syaithon-syaithon dibelenggu".


5. Bulan dilipat gandakannya amal shaleh.

Rabb-Mu berkata: "Setiap perbuatan baik dilipat gandakan pahalanya sepuluh kali lipat sampai tujuh ratus kali lipat, kecuali puasa, puasa itu untuk-Ku, dan Akulah yang akan membalasnya. Puasa adalah perisai yang melindungi dari api neraka. Bau mulut orang yang berpuasa di sisi Allah lebih wangi dari parfum misik. Apabila orang bodoh berlaku jahil kepada seseorang diantara kamu yang tengah berpuasa, hendaknya ia katakan: "Aku sedang ber puasa, aku sedang berpuasa”. (HR At-Tirmidzi).


6. Khutbah Rasulullah saw menyongsong bulan suci Ramadhan sebagai bulan mulia, bulan ibadah, bulan santunan.

Dari Salman RadhiyaLlahu ‘anhu, katanya: Rasulullah saw berkhutbah di tengah-tengah kami pada akhir bulan Sya’ban, beliau saw bersabda: "Hai manusia, bulan yang agung, bulan yang penuh berkah telah menaungi. Bulan yang di dalamnya ada suatu malam yang lebih baik dari seribu bulan. Bulan yang padanya Allah mewajibkan berpuasa. Qiyamullail disunnahkan. Barang siapa yang pada bulan itu mendekatkan diri kepada Allah dengan suatu kebaikan, nilainya seperti orang yang melakukan perbuatan yang diwajibkan pada bulan lainnya. Dan barang siapa yang melakukan suatu kewajiban pada bulan itu, nilainya sama dengan tujuh puluh kali lipat dari kewajiban yang dilakukannya pada bulan lainnya. Bulan Ramadhan adalah bulan sabar, sabar itu balasannya syurga, Ramadhan adalah bulan santunan. Bulan ditambahkannya rizqi orang mukmin. Siapa yang memberikan makanan untuk berbuka kepada seorang yang berpuasa, balasannya adalah ampunan terhadap dosa-dosanya, dirinya dibebaskan dari neraka, dan dia mendapatkan pahala sebesar yang didapat oleh orang yang berpuasa, tanpa mengurangi pahala orang tersebut. Sahabat berkomentar, kata mereka: ”Ya Rasulullah, tidak setiap kami memiliki makanan untuk berbuka yang dapat diberikan kepada orang yang berpuasa? Sabda Rasulullah saw: ”Pahala tersebut akan diberikan Allah, meskipun yang diberikan untuk berbuka bagi yang berpuasa hanya satu buah kurma, atau seteguk air, atau sesendok mentega”.


Bulan Ramadhan awalnya rahmat, tengahnya ampunan dan akhirnya pembebasan dari neraka, siapa yang memberikan keringanan bagi hamba sahayanya pada bulan itu, Allah akan ampuni dosanya, dan dia dibebaskan dari neraka. Pada bulan ini, perbanyaklah empat hal, dua diantaranya membuat kamu diridhai Rabbmu, dan dua yang lainnya sesuatu yang sangat kamu butuhkan”.


“Dua hal yang membuat kamu diridhai Rabbmu adalah:
  1. Bersaksi bahwa tidak ada Tuhan melainkan Allah, dan
  2. Kamu meminta ampunan kepada-Nya.



Sedangkan dua hal lainnya yang sangat kamu butuhkan adalah:
  1. Kamu meminta syurga kepada Allah, dan
  2. Kamu minta dilindungi dari neraka.



"Siapa yang memberikan minum kepada orang yang berpuasa, Allah akan memberikan minuman kepadanya dari telagaku yang tidak akan menjadi haus sampai dia masuk syurga”. (HR Ibnu Khuzaimah).


7. Ramadhan bulan jihad, bulan kemenangan.

Sejarah mencatat, bahwa pada bulan suci Ramadhan inilah beberapa kesuksesan dan kemenangan besar diraih umat Islam, yang sekaligus membuktikan bahwa Ramadhan bukan bulan malas dan lemah, tapi merupakan bulan kuat, bulan jihad, bulan kemenangan. Perang Badar Kubro yang diabadikan dalam Al Qur’an sebagai yaumul furqan (hari pembeda antara kebenaran dan kebatilan), dan Umat Islam saat itu meraih kemenangan besar, terjadi pada tanggal 17 Ramadhan tahun 2 Hijriyah. Dan saat itu, gembong kebatilan: Abu Jahal, terbunuh.


Pada bulan Ramadhan pula fathu Makkah (pembukaan Makkah) terjadi, yang dibadaikan dalam Al Qur’an sebagai Fathan Mubiiina (kemenangan yang nyata), tepatnya pada tanggal 10 Ramadhan tahun 8 (delapan) Hijriyah.


Serangkaian peristiwa besar dalam sejarah lainnya juga terjadi pada bulan Ramadhan, seperti:
  • beberapa pertempuran dalam perang Tabuk, terjadi pada bulan Ramadhan tahun 9 (sembilan) Hijriyah.
  • Tersebarnya Islam di Yaman pada bulan Ramadhan tahun 10 Hijriyah.
  • Ditaklukkannya Andalus (Spanyol sekarang) di bawah pimpinan Thariq bin Ziyad pada tanggal 28 Ramadhan tahun 92 Hijriyah.
  • Peperangan ‘Ain Jalut, dimana untuk pertama kalinya pasukan Islam berhasil mengalahkan bangsa Mongol Tartar, yang sebelumnya sempat dianggap mustahil, juga terjadi pada bulan Ramadhan tahun 658 Hijriyah.
  • Dan masih banyak lagi peritiwa yang lainnya.



Demikianlah artikel informasi Romadhon, akhir kata cgtrend.blogspot.com mengucapkan selamat menyambut 1 Ramadhan 1443 Hijriyah tahun 2022!

Posting Komentar untuk "7 KEUTAMAAN BULAN RAMADHAN"