Topic Kepanduan cgtrend.blogspot.com, Setiap tahun, 22 Februari diperingati sebagai Hari Pramuka. Hari itu adalah hari ulang tahun kelahiran Robert Baden-Powell pada tahun 1857.
Di tahun itu, Robert Stephenson Smyth Baden-Powell, Baron Baden-Powell ke-1, Bt, OM, GCMG, GCVO, KCB, juga dikenal sebagai BP, bipi atau Lord Baden-Powell, adalah letnan satu umum di tentara, penulis, dan pendiri Gerakan Kepanduan dilahirkan.
Hari Pramuka atau Hari Pemandu adalah istilah umum untuk hari-hari khusus yang diperingati oleh anggota gerakan Kepanduan sepanjang tahun. Beberapa dari hari-hari ini memiliki makna religius, sementara yang lain mungkin merupakan perayaan Kepanduan yang sederhana. Biasanya, pada hari itu semua anggota Pramuka akan menegaskan kembali Janji Pramuka.
Di Indonesia, Janji atau sumpah Pramuka disebut dengan Tri Satya. Sesuai dengan namanya, Tri Satya mengandung tiga butir janji sebagai berikut: Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh: Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan mengamalkan Pancasila.
Baca: profil dan pengertian pelajar pancasila menurut kemendikbud
Hari Pramuka atau Pemandu bermula antara tahun 1906-1907, dimana Robert Baden-Powell menulis buku Scouting for Boys. Intinya, buku ini merupakan panduan bagi anak remaja untuk melatih keterampilan dan ketangkasan, cara bertahan hidup, hingga pengembangan dasar-dasar moral. Apa yang dicetuskan Baden-Powell ini kemudian menyebar ke seluruh dunia dan menjadi gerakan Kepanduan, yang di Indonesia disebut dengan Pramuka. Hari lahir Robert Baden-Powell yakni tanggal 22 Februari diperingati sebagai Hari Pramuka Internasional.
Di tahun itu, Robert Stephenson Smyth Baden-Powell, Baron Baden-Powell ke-1, Bt, OM, GCMG, GCVO, KCB, juga dikenal sebagai BP, bipi atau Lord Baden-Powell, adalah letnan satu umum di tentara, penulis, dan pendiri Gerakan Kepanduan dilahirkan.
Hari Pramuka atau Hari Pemandu adalah istilah umum untuk hari-hari khusus yang diperingati oleh anggota gerakan Kepanduan sepanjang tahun. Beberapa dari hari-hari ini memiliki makna religius, sementara yang lain mungkin merupakan perayaan Kepanduan yang sederhana. Biasanya, pada hari itu semua anggota Pramuka akan menegaskan kembali Janji Pramuka.
Di Indonesia, Janji atau sumpah Pramuka disebut dengan Tri Satya. Sesuai dengan namanya, Tri Satya mengandung tiga butir janji sebagai berikut: Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh: Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan mengamalkan Pancasila.
Baca: profil dan pengertian pelajar pancasila menurut kemendikbud
Hari Pramuka atau Pemandu bermula antara tahun 1906-1907, dimana Robert Baden-Powell menulis buku Scouting for Boys. Intinya, buku ini merupakan panduan bagi anak remaja untuk melatih keterampilan dan ketangkasan, cara bertahan hidup, hingga pengembangan dasar-dasar moral. Apa yang dicetuskan Baden-Powell ini kemudian menyebar ke seluruh dunia dan menjadi gerakan Kepanduan, yang di Indonesia disebut dengan Pramuka. Hari lahir Robert Baden-Powell yakni tanggal 22 Februari diperingati sebagai Hari Pramuka Internasional.
Posting Komentar untuk "SEJARAH HARI PRAMUKA - SCOUT DAY"