SEJARAH HARI GURU SEDUNIA & SEJARAH HARI GURU NASIONAL

SEJARAH HARI GURU SEDUNIA

Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan PBB UNESCO (Singkatan dari:United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization) percaya bahwa pendidikan, budaya dan komunikasi adalah sarana untuk membangun perdamaian. #hariguru cgtrend.blogspot.com

UNESCO meresmikan Hari Guru Sedunia pada tahun 1994 untuk memusatkan perhatian pada kontribusi dan prestasi guru, dan untuk menyoroti perhatian dan prioritas guru terkait pendidikan. Tanggal 5 Oktober dipilih sebagai tanggal untuk merayakan para guru secara internasional karena pada tanggal tersebut pada tahun 1966 diadakan konferensi khusus antar pemerintah yang mengadopsi rekomendasi UNESCO mengenai Status Guru. Untuk pertama kalinya, rekomendasi ini memberi guru di seluruh dunia instrumen yang menjelaskan tanggung jawab mereka dan menegaskan hak-hak mereka. Dalam mengadopsi rekomendasi ini, pemerintah dengan suara bulat mengakui pentingnya masyarakat memiliki guru yang kompeten, berkualitas dan bermotivasi tinggi.

Tanggapan positif terhadap Hari Guru Sedunia selama 16 tahun terakhir menunjukkan kesadaran, pemahaman, dan penghargaan yang signifikan atas kontribusi penting yang diberikan para guru bagi pendidikan.

CGtrend hari guru lainnya:

KUMPULAN KATA MUTIARA UCAPAN HARI GURU

UCAPAN ULANG TAHUN UNTUK IBU GURU

SEJARAH HARI GURU NASIONAL

Hari Guru Nasional diperingati bersama hari ulang tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Hari Guru Nasional ditetapkan Presiden Soeharto pada tanggal 25 November 1994, dengan sebuah Keputusan Presiden, yaitu Kepres Nomor 78 tahun 1994 tentang Hari Guru Nasional.

PGRI lahir karena hikmah Proklamasi kemerdekaan RI 1945 dan juga merupakan maniprestasi aspirasi kaum guru Indonesia. PGRI adalah suatu organisasi profesi guru yang lahir yang mewariskan jiwa, semangat dan nilai-nilai 45 secara terus menerus pada setiap generasi bangsa Indonesia. Tujuan PGRI dinyatakan diantaranya adalah untuk mempertinggi tingkat pendidikan dan pengajaran yang berdasarkan kerakyatan. Setelah Kongres Guru Indonesia ini, semua guru di Indonesia dinyatakan sebagai anggota PGRI.