PROSEDUR PENGEMBANGAN TUJUAN PEMBELAJARAN PADA KURIKULUM

Salah satu usaha untuk mencapai perubahan perilaku atau kompetensi pada siswa setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada Kurikulum Merdeka diperlukan perumusan Tujuan Pambelajaran (TP). TP adalah deskripsi pencapaian tiga aspek kompetensi yang diperoleh murid dalam satu atau lebih kegiatan pembelajaran. TP berfungsi untuk memberikan panduan untuk memilih isi mata pelajaran, menata urutan topik-topik, mengalokasikan waktu, petunjuk dalam memilih alat-alat bantu pengajaran dan prosedur pengajaran, serta menyediakan ukuran (standar) untuk mengukur prestasi belajar siswa.

https://cgtrend.blogspot.com/


Baca Juga: BAHASAN CAPAIAN PEMBELAJARAN PADA KURIKULUM SEKOLAH PENGGERAK

Panduan pengukuran penilaian pada Kurikulum Merdeka mengacu pada standar yang ditetapkan Kemendikbudristek. Beragam panduan telah disosialisasikan Kemendikbudristek dalam mendukung penerapan Kurikulum baru ini. Rumusan tujuan bukan merupakan pernyataan tentang apa yang direncanakan guru untuk dilaksanakan dalam pembelajaran tetapi tentang apa yang seharusnya siswa peroleh dari suatu pelajaran.


Dalam Penyusunan rumusan TP, Guru sekolah menerapkan 4 prinsip utama, yaitu:
  1. Berkolaborasi dengan guru 1 fase.
  2. Menurunkan CP menjadi tujuan-tujuan pembelajaran dengan tingkat kesulitan materi yang berjenjang sehingga membetuk satu alur.
  3. Mengembangkan TP yang sudah mencakup aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan, beserta materi/konten inti.
  4. Merangkai tujuan-tujuan pembelajaran dalam satu alur dengan mempertimbangkan jenjang kedalaman materi, jenjang cakupan, dan jenjang kesulitannya.



Perumusan TP memuat tiga aspek kompetensi, yaitu pengetahuan, keterampilan, sikap.
  1. Pengetahuan adalah kemampuan yang berkaitan dalam bidang kognitif. Misalnya seorang guru mengetahui teknik-teknik mengidentifikasi kebutuhan siswa dan menentukan strategi pembelajaran yang tepat sesuai dengan kebutuhan siswa.
  2. Keterampilan adalah kemampuan individu untuk melaksanakan secara praktik tentang tugas atau pekerjaan yang dibebankan kepadanya. Misalnya kemahiran guru dalam menggunakan media dan sumber pembelajaran dalam proses belajar mengajar di dalam kelas, kemahiran guru dalam melaksanakan evaluasi pembelajaran.
  3. Sikap adalah yang menjelaskan pandangan individu terhadap sesuatu. Misalnya senang atau tidak senang, suka atau tidak suka. Sikap ini erat kaitannya dengan nilai yang dimiliki individu, artinya mengapa individu bersikap demikian? Itu disebabkan karena nilai yang dimilikinya.


Baca Juga: APA ITU ATP (ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN) DAN CARA PENYUSUNAN PADA KURIKULUM MERDEKA

Setelah menyusun kompetensi tersebut, untuk mendukung rumusan TP, Kurikulum merdeka secara sistematis bisa mulai diterapkan pada sekolah maupun madrasah.


Semoga dengan artikel ini, pengunjung Cgtrend lebih mengerti bagaimana mengembangkan capaian pembelajaran (CP) dan alur Tujuan Pembelajaran (ATP) sebagai dukungan implementasi Kurikulum abad 21 khususnya dalam pengembangan rumusan Capaian Pembelajaran.


Demikian pembahasan prosedur terkait pengembangan TP pada implementasi untuk Kurikulum baru Kemendikbudristek yang dapat dishare cgtrend.blogspot.com ***

Posting Komentar untuk "PROSEDUR PENGEMBANGAN TUJUAN PEMBELAJARAN PADA KURIKULUM"