Hari Anak Internasional, Ketahui alasan di balik perayaan hari ini!

Hari Anak Internasional di seluruh dunia (cgtrend.blogspot.com)

Hak asasi manusia adalah hak dasar yang dimiliki semua manusia di dunia tanpa memandang ras, etnis, jenis kelamin, asal kebangsaan atau etnis, warna kulit, tempat tinggal, agama, atau status lainnya termasuk kepada Anak-anak. Sambut Hari Anak Internasional ini, mari kita berkumpul membangun kesadaran juga merayakan disahkannya Konvensi Hak-Hak Asasi Anak.

Baca Juga: Hari Pelajar Internasional, Ketahui alasan di balik merayakan hari ini!

Hari Anak Internasional, satu hari untuk Anak-anak

Berapa banyak dari kita yang menyadari bahwa Hari Anak Internasional dirayakan di seluruh dunia pada tanggal 20 November? Mungkin kita tidak sadar, atau mungkin sebagian dari kita hanya melihatnya sama sebagai hari perayaan sedunia lainnya.

Setiap tahun, Hari Anak Internasional dirayakan untuk menyoroti pentingnya mewujudkan kesejahteraan anak. Tujuan hari ini adalah untuk mengakui keunikan anak-anak, dan berjanji untuk memberi mereka makanan, perawatan kesehatan, pendidikan dan perlindungan.

Berdasarkan catatan sejarah Internasional, bahwa perayaan ini berlatar belakang hasil dari peristiwa Deklarasi dan Konvensi tentang hak-hak anak, hari 20 November dipilih untuk dikenang sebagai Hari Anak Sedunia.

Setiap tahun, Anak-anak dari setiap bagian dunia merayakan Hari Anak Internasional dengan semangat dan penuh inspirasi. Tapi tahukah kamu cerita di balik perayaan ini? Untuk memahami mengapa dan bagaimana sejarahnya, silahkan baca terus Cgtrend.blogspot.com:

Sejarah di balik perayaan Hari Anak Internasional

Tanggal ini memperingati bahwa Majelis Umum PBB membuat Deklarasi Hak-Hak Anak Pada 20 November tahun 1959. Kemudian, 30 tahun kemudian, tepatnya pada tanggal 20 November tahun 1989, Majelis Umum PBB mendeklarasikan Konvensi Hak-Hak Anak.
Tahun berikutnya, 1990, Hari Anak Sedunia menjadi peringatan bagi Majelis Umum PBB saat mengadopsi Deklarasi dan Konvensi tentang hak-hak anak.
Pada hari ini menjadi trend di seluruh dunia dengan mengakuinya sebagai perayaan nonpolitik untuk menginspirasi, mengadvokasi, mempromosikan dan merayakan hak-hak anak Internasional.
Hari ini bertujuan menyerukan dukungan untuk para ibu, ayah, guru, perawat, dokter, pemimpin pemerintahan, aktivis, tokoh agama, masyarakat sipil, korporat, media massa, kaum muda, dan anak-anak sendiri dapat memainkan peran penting sebagai momen untuk mewujudkan kesejahteraan anak di seluruh dunia.
Hari ini mengakui pentingnya kesejahtraan anak-anak di seluruh dunia. Hari ini bertujuan untuk menyoroti kesejahteraan akan tumbuh kembang anak-anak ini di seluruh dunia. Ini juga berusaha untuk mempromosikan hak dan perlindungan hak-hak mereka.
Hari Anak Internasional sekarang dirayakan di seluruh dunia untuk memperingati dan mempromosikan hak dasar yang dimiliki semua anak-anak di dunia tanpa memandang ras, etnis, jenis kelamin, asal kebangsaan atau etnis, warna kulit, tempat tinggal, agama, atau status lainnya. Pada hari ini, tentang kesadaran di antara anak-anak di seluruh dunia dan meningkatkan kesejahteraan anak.
Berdasar hal ini, acara hari ini bertujuan untuk mempromosikan perlindungan Hak asasi manusia dengan mempromosikan perlindungan kesejahteraan anak-anak.

Semua hal tentang Perayaan Anak-anak Internasional

Hari ini juga merayakan perlindungan Anak-anak Internasional dimana diharapkan para ibu, ayah, guru, perawat, dokter, pemimpin pemerintahan, aktivis, tokoh agama, masyarakat sipil, korporat, media massa, kaum muda, dan anak-anak sendiri untuk berkomitmen secara global dalam pemenuhan hak-hak yang melekat pada setiap anak perempuan dan laki-laki.
Ini dimaknai sebagai perlu respon ketika anak-anak dan remaja menyuarakan isu-isu penting bagi generasi mereka dan menyerukan orang dewasa untuk menciptakan masa depan lebih baik.
Ini merayakan semangat juga menawarkan kepada masing-masing orang untuk menginspirasi, mengadvokasi, mempromosikan dan merayakan hak-hak anak di seluruh dunia pada platform yang sama.
Selain itu, dalam tahun 2019, Sekretaris Jenderal PBB, António Guterres, menyampaikan sejumlah pesan pada negara-negara di dunia untuk benar-benar memaknai Hari Anak dan mewujudkan kesejahteraan anak di dunia.
Guterres juga mengatakan supaya kita sebagai masyarakat Internasional agar membangun kemajuan dan berkomitmen kembali untuk mengutamakan anak-anak Internasional.
Selain itu, hari ini ditetapkan untuk perayaan yang bukan hanya orang tua dan anak-anak saja yang terlibat dalam perayaan ini. Termasuk juga pemerintah, guru, tenaga kesehatan, pemuka agama, publik figur, media profesional, serta masyarakat sipil ikut bertanggung jawab untuk membangun dunia yang lebih baik bagi anak-anak.
Ada lebih dari satu juta materi trend tentang hak-hak anak internasional yang ditulis tokoh terkenal dan trend di seluruh dunia. Termasuk aktivis perlindungan adan dan Perempuan dengan karyanya ini berasal dari berbagai negara, termasuk Indonesia.
Tulisan tersebut secara umum membahas kebutuhan dan hak khusus anak. Seluruh negara wajib mengesahkan perjanjian Deklarasi serta Konvensi tentang hak-hak anak tersebut serta mengikatnya dalam hukum internasional agar dapat bertindak sesuai dengan kepentingan terbaik anak.

Perayaan ini Tentang apa?

Acara ini secara umum bertujuan sebagai bentuk penghormatan, perlindungan dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus.
Selain itu, acara ini bertujuan untuk mempromosikan mempromosikan dan merayakan hak-hak anak Internansional di seluruh dunia.
Tujuan dari acara ini adalah untuk menggugah kepedulian pemenuhan hak anak atas hidup, tumbuh, dan berkembang.
Acara ini bertujuan untuk mengajak anak Nasional supaya bisa berpartisipasi sesuai harkat harkat dan martabat kemanusiaan, dan juga mendapatkan perlindungan dari kekerasan terhadap anak-anak Internasional.
Anak-anak Internasional memainkan peran utama dalam ekonomi global. Banyak dari Anak-anak pelajar saat ini membantu mendorong pertumbuhan ekonomi melalui inovasi, kreativitas, dan kewirausahaan.
Hari ini mengakui pentingnya mendidik anak-anak tentang hak dan kewajiban Nasional keberlanjutan.
Hari Anak Internasional bertujuan untuk menegakkan perlindungan serta pemenuhan hak-hak anak Internasional termasuk di Indonesia agar mereka bisa bertumbuh dan berkembang secara optimal.
Hari ini juga merayakan kehidupan anak-anak, hak anak-anak, dan bagaimana mereka memainkan peran penting dalam membangun bangsa dalam skala Nasional yang lebih kuat.
Selain ini, hari ini juga mengakui masalah yang dihadapi oleh anak-anak di seluruh identitas nasional, etnis, agama, dan gender dan bagaimana hal ini dapat diatasi untuk masa depan mereka yang cerah.

Bagaimana Hari Anak Internasional dirayakan?

Pada hari ini, menjadi trend negara sedunia dan sekolah menyelenggarakan acara seperti perlombaan puisi, pembuatan karya tulis terkait haknya, dan lokakarya mengenai harapan atas hak-hak anak. Selain itu, komitmen mewujudkan Lingkungan dan Keluarga Ramah Anak guna membangun karakter anak Indonesia yang berkualitas dan berakhlak mulia, serta mewujudkan ketahanan keluarga untuk mendorong tumbuh kembang anak Indonesia yang sehat dan berprestasi.

Banyak sekolah di Indonesia biasanya mengadakan acara seperti festival budaya, kuliah, lokakarya, dan karnaval. Selain itu, pelajar juga dapat mengikuti berbagai kegiatan seperti lomba menulis ucapan, membuat mading, desain logo, kuis, debat, dan kegiatan seru lainnya.

Hari ini dirayakan dengan dengar pendapat para ahli dari berbagai keilmuan guna membahas masalah dan menemukan solusi untuk masalah yang dihadapi oleh anak-anak. Bahkan menjadi trend negara di seluruh dunia menyelenggarakan acara pada Hari Anak Internasional untuk mendorong keterlibatan anak-anak muda.

Mengapa kita merayakan Hari Anak Internasional?

Hak asasi manusia (HAM) adalah hak dasar yang dimiliki semua manusia di dunia tanpa memandang ras, etnis, jenis kelamin, asal kebangsaan atau etnis, warna kulit, tempat tinggal, agama, atau status lainnya. Diyakini bahwa jika kita ingin anak-anak kita tumbuh menjadi orang dewasa yang sukses yang dapat memecahkan masalah dan menemukan solusi inovatif, mereka perlu tahu tentang HAM, khususnya hak-hak manusia dan merangkul keterlibatan mereka.

Setiap hari dalam keluarga kita, kita bertemu dan berinteraksi dengan orang-orang dari berbagai latar belakang dan terdapat hak atasnya. Selain itu, hak-hak dasar ini membantu kita mendapatkan pengetahuan tentang orang lain dan mengembangkan empati terhadap mereka.

Namun, hari hak asasi manusia ini mungkin berakhir dipisahkan berdasarkan ras, etnis, jenis kelamin, asal kebangsaan atau etnis, warna kulit, tempat tinggal, agama, atau status lainnya, dll. Dengan demikian, dengan merayakan Hari Anak Internasional, kita dapat mengingatkan semua orang bahwa keragaman adalah apa yang mendefinisikan kita sebagai HAM.

Kesimpulan

Sebagai kesimpulan, hari ini merayakan hak dasar yang dimiliki semua manusia termasuk anak-anak di dunia. Kita sebagai masyarakat Internasional agar membangun kemajuan dan berkomitmen kembali untuk mengutamakan anak-anak Internasional.

Selain itu, Kita mesti berkomitmen mewujudkan Lingkungan dan Keluarga Ramah Anak guna membangun karakter anak Indonesia yang berkualitas dan berakhlak mulia, serta mewujudkan ketahanan keluarga untuk mendorong tumbuh kembang anak Indonesia yang sehat dan berprestasi.

Singkatnya, ini tentang memberikan platform bagi anak-anak untuk didengar dan berpartisipasi dalam masalah masa depan yang berkaitan dengan Konvensi hak-hak anak. Ini adalah salah satu bentuk menginspirasi, mengadvokasi, mempromosikan dan merayakan hak-hak anak di seluruh dunia.

Cgtrend adalah platform berita online yang membantu Anda mendapatkan informasi terkait materi hingga apa yang sedang trend pada sekolah di seluruh dunia dan topik menarik lainnya. Jelajahi selengkapnya dengan terus kunjungi Cgtrend.blogspot.com. Menyukai blog? Komentar di bawah dan bagikan pemikiran Anda dengan kami! Menyukai blog ini? Baca terkait selanjutnya: